Resep Semar Mendem - info dapur
Headlines News :
Home » » Resep Semar Mendem

Resep Semar Mendem

Written By Ining Pamuji Atmi on Senin, 05 April 2010 | Senin, April 05, 2010


Semar Mendem memiliki bahan yang sama dengan Lemper Ayam, bedanya adalah jika Lemper Ayam dibungkus daun pisang, Semar Mendem dibungkus dengan selembar dadar telur tipis.
Resep Bahan Semar Mendem :
• 500 gram beras ketan putih, rendam 2 jam, tiriskan
• 250 ml santan dari 1 butir kelapa
• 1 sendok teh garam
• 2 lembar daun pandan, buat simpul
Resep Bahan Isi Semar Mendem :
• 1/2 ekor atau 1 kg ayam, rebus lunak, angkat, tiriskan
• 1 lembar daun salam
• 1 batang serai, memarkan
• 200 ml santan dari 1/2 butir kelapa
Resep Bumbu Semar Mendem (dihaluskan) :
• 1 sendok teh ketumbar
• 3 buah bawang putih
• 6 buah bawang merah
• 2 butir kemiri, sangrai
• 1/2 sendok teh asam
• 1/2 sendok teh garam
• 2-3 sendok teh gula merah
Resep Bahan Dadar Telur Semar Mendem :
• 4 butir telur
• 2 sendok makan tepung terigu
• 8-10 sendok makan air
• 1/4 sendok teh garam
Cara Membuat Semar Mendem :
1. Isi : lepaskan daging ayam, cabik-cabik, iris halus. Tumis bumbu halus sampai harum, tuangi santan, masukkan semua bahan isi, masak dengan api kecil sampai kering. Angkat, dinginkan.
2. Kukus ketan dengan daun pandan sampai setengah matang, keluarkan, pindahkan ke panci. Tuangkan santan, beri garam, jerang di atas api kecil sampai santan terisap habis oleh ketan sambil sesekali diaduk. Kukus kembali sampai matang.
3. Dadar telur : Aduk rata adonan, dadar tipis-tipis kurang lebih 15 lembar.
4. Selagi panas, ratakan ketan dalam loyang datar setebal 1 cm, potong 6×8 cm. Ambil dan pipihkan sepotong ketan. Beri 1 sendok makan isi, rapatkan dan bentuk sehingga mendapatkan lember bergaris tengah 4 cm, panjang 6cm. Bungkus dengan dadar telur.
Selamat mencoba
Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

Mengenai Saya

Foto saya
bekasi, jawa barat, Indonesia
Bersyukurlah, sebagian perempuan Muslim masih eling (sadar, red) dan menjalani hidup dengan nilai-nilai Islam. Masih banyak Muslimah yang bangga menjalani profesi ibu rumah tangga, melahirkan banyak generasi penerus, menyibukkan diri mendidiknya menjadi anak shalih.

 
Support : Creating Website | kokar wika Template | kokar Template
Proudly powered by kokar wika
Copyright © 2011. info dapur - All Rights Reserved
Template Design by Safetyk3 Website Published by Kokar Template